TAK PERNAH IKUT SELEKSI CPNS TAPI JADI PNS
Saya kaget saat melihat seorang kawan yang saya tahu persis profesinya surveyor alias tukang ukur bersenjatakan alat TS (total stasion) atau theodolit, lagi memarkir mobil pick up nya ditepi sebuah jalan yang dekat hamparan tanah kosong, sebagian masih sawah.
Yang bikin saya kaget, dia datang bersama 2 orang lainnya, dan mereka semua memakai baju PNS seperti pegawai Pemda. Salah satunya yang tinggi kurus terlihat lucu karena memakai baju kedodoran.
"Eh bro, ngapain loe disini? Eh, sejak kapan kamu jadi PNS? Aneh aja ketemu kamu pakai baju PNS."
Ssssttt, jangan berisik bro. Kami sedang menyamar. Kami mau mengukur lahan seluas 8 ha disini, dapat job pengukuran dari pengembang besar yang meminati lahan ini. Takut ada gejolak harga dan gejolak sosial jika lihat tanahnya diukur ukur tanpa ijin. Makanya sengaja kami pakai baju PNS. Ntar kalau ketemu penduduk dan ditanyai, kami pura pura mengukur lahan untuk urusan SPPT PBB tahun depan.
"Haaaha, cerdik juga kamu bro. Tapi bagaimana kamu mau mengukur diam diam tanpa melibatkan pemilik tanahnya? Apa kamu tahu batas batas tanahnya?"
Tenang, kami punya data rincik peta bidang tanah yang kami peroleh dari orang kelurahan. Yang jadi koordinator lapangan untuk pembebasan lahan ini adalah mantan Kades. Jadi dia kenal dengan semua pemilik tanahnya.
Hehee .., saya terkesan dengan trick nya mengukur lahan dengan menyamar sebagai PNS. Pantesan ada yang bajunya kedodoran, mungkin itu baju pinjaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.