MODUSNYA LARI PAGI
HASILNYA PIKNIK KE LUAR NEGERI
Ini kisah tentang seorang sales betina yang sukses menjadi pemasar properti dan mendapat banyak fee sehingga bisa beli ini itu dan juga piknik ke luar negeri. Kuncinya ternyata ada pada pemahamannya tentang PROSPEK. Dia tidak pernah kehabisan prospek. Karena dia punya teknik mengumpulkan prospek yang dijalaninya dari urutan no 1 s/d 5 sebagai berikut ;
1. KELUARGA
Sales ini mengingat dan mencari info tentang pamannya, bibinya, pakdhenya, iparnya, kakak iparnya, dan semua yang masih dianggap sebagai keluarga dan saudara yang sekiranya sedang butuh produk properti untuk dijadikan prospek. Memprospek mereka enak karena lebih welcome dan minim rejection, meski belum tentu closing.
2. TETANGGA
Sales ini mendatangi tetangga satu RT dengan kedok silaturahmi, bertamu sambil ngrumpi sana sini. Kedoknya lari pagi, tapi kemudian pura-pura berhenti kecapekan didepan rumah tetangga. Saat tetangga melihat, dia menyapa lalu mohon ijin numpang ke toilet, sambil ngobrol ringan. Ujung ujungnya menawarkan properti. Sudah dapat suguhan teh dan camilan, masih punya opportunity menjual properti.
3. TEMAN
Sales ini modusnya ngajak kopdar. Teman lama dicari di facebook, grup WA, BBM dll. Disapa, diakrabin, dan diajak kangen kangenan lewat kopdar di cafe. Ujung ujungnya ditawari properti.
4. KOMUNITAS
Sales betina ini paling demen ikut komunitas kesana kemari. Ikut kelas kartu kredit, ikut kelas importir barang cina, ikut kelas marketing on line, ikut kelas sana sini, tujuannya guna mendapatkan komunitas. Dia juga ikut paguyuban pemilik mobil warna putih, ikut komunitas pancing, ikut komunitas suporter AC Milan, dll. Pokoknya banyak komunitas yang kesemuanya akan diprospek untuk membeli produk propertinya. Untung saja sales ini tidak ikut komunitas genk motor.
5. ORGANISASI
Sales ini ikut berbagai organisasi. Ada ikatan wanita pengusaha, ada organisasi perias pengantin, organisasi pendukung leukimia dll. Bahkan ikut organisasi yang jarang dikenal publik, tapi ada anggotanya. Buat apa? Lagi lagi untuk menambahkan teman, nambah silaturahmi, untuk dijadikan prospek memasarkan produk properti.
Ini kisah nyata, meski pelakunya saya samarkan dan saya pasang foto asal-asalan, karena dia keberatan diekspos. Katanya takut ngetop dan takut modusnya terbongkar, hahaa ..
Dia bisa. Anda juga pasti bisa !!!